Humas Setda – Cirebon yang terkenal dengan produksi rotan terutama di daerah sentra rotan yang terletak di Desa Tegalwangi Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon , yang di kenal juga dengan kampung produktif rotan membuat sebuah kursi terbesar se dunia yang di beri nama “Ki Ageng Rotan” sebagai ikon bahwa Kabupaten Cirebon khususnya Desa Tegalwangi merupakan sentra industri rotan di indonesia.
Pada hari ini (Kamis, 25/5/2027), kursi raksasa yang menghabiskan bahan baku rotan seberat 1.605 kg, rencananaya akan diletakkan di taman depan Ramayana Square Kecamatan Weru. Tepat pukul 8.00 kursi raksasa itu resmi dipindahkan dari sentra rotan Desa Tegal wangi menuju Ramayanan sepanjang kurang lebih 2 km. Tampak terlihat mengawal di depan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon, Kuwu Tegalwangi beserta jajaranya, Kapolsek Plered, para pengusaha rotan se-wilayah Tegalwangi dan sesepuh Desa Tegalwangi. Ditandai dengan pemecahan kendi bersama antara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan bersama sesepuh Desa Tegalwangi secara resmi kursi raksasa itu di lepas untuk di arak sampai ke taman depan ramayana Squre plered Kecamatan Weru.
Diiringi parade drum band Gita Swara Infada dari Desa Bode lor dan iring-iringan masyarakat yang ikut memeriahkan acara pemindahan kursi raksasa terbesar sedunia ini. Semakin siang semakin padat para pengujung dan masyarakat untuk melihat dan mengiringi peletakan kursi raksasa tersebut hingga memacetkan jalan pantura Palimanan – Cirebon. Kursi ini akan masuk dalam MURI dan menjadi kebanggan Kabupaten Cirebon sebagai ikon sentra industri rotan di Indonesia khususnya di Jawa Barat.(SW)