Humas Setda  –   Pemerintah Kabupaten Cirebon sebagaimana tahun-tahun sebelumnya memiliki satu dari sekian agenda rutin dibulan suci Ramadhan yaitu Safari Ramadhan bersama Bupati Cirebon. Dari lima kali rencana Safati Ramadhan yang akan digelar, kali pertama ini baru terlaksana menginjak hari kedelapan yang diawali dengam buka puasa dan taraweh bersama di Desa Galagamba Kecamatan Ciwaringin. Kemudian acara dilanjutkan dengam dialog dan sapa warga di Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun.

 

Sekira pukul 17.00 Bupati Cirebon bersama Istri Hj. Ayu Tjiptaningsing Sunjaya dan rombongan tiba di lokasi acara, balai Desa Galagamba, yang disambut oleh Camat dan para kepala desanya serta para pejabat yang telah hadir. Bupati sebelum menempati tempat acara  langsung memberikan santunan kepada anak yatim dan jompo warga desa tersebut. Hadir diacara Safari Ramadhan ini unsur Forkopimda, Sekertaris Daerah, para Kepala SKPD, para pejabat di lingkungan Setda, para Camat dan unsur Forkopimcam, para kuwu di Kec. Ciwaringin, tokoh agama dan pemuda, serta ratusan masyarakat yang antusias ingin melihat orang nomor satu di Kabupaten Cirebon sambil mendengarkan taushiyah menunggu buka puasa.

 

Acara langsung dimulai dengan sambutan Bupati Cirebon, DR. H. Sunjaya Purwadisastra, Drs., MM., M.Si., dimana menyampaikan bahwa kegiatan Safari Ramadhan yang rutin dilaksanakan setiap di Bulan Ramadhan ini  dalam rangka kunjungan ke desa-desa unuk menjalin tali silaturahmi. Bupati juga menekankan bahwa  bulan suci Ramadhan ini adalah bulan  yang kita nanti-nantikan karena merupakan bulah magfiroh dari Allah SWT, dan oleh karena itu agar jangan ditinggalkan. Selanjutnya beliau mengajak untuk berlomba-lomba banyak beribadah kepada Allah SWT.

 

Usai sambutan Bupati, acara diteruskan dengan taushiyah yang intinya bahwa puasa tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi jauh lebih dari itu yakni menahan hawa nafsu dan emosi. Selain itu, bulan suci Ramadha juga merupakan momentum yang sangat tepat untuk berlomba meraih pahala dan keimanan. Salah satunya dengan menyantuni fakir miskin dan beramal soleh. Hal ini karena puasa khusus untuk orang yang beriman. Disini kita sebagai orang Islam harus taat mengikuti perintah Allah SWT dan petunjuk Rasulullah SAW.  Kemudian, mendekati buka puasa, taushiyah diakhiri dengan shalawat dan do’a.

 

Ratusan masyarakat, selepas taushiyah, langsung menyerbu kolek tajil dan prasmanan yang telah disediakan panitia. Seusai shalat Maghrib dan buka bersama, Bupati dan rombongan juga melaksanakan shalat taraweh bersama di Masjid Baitul Mutaqin yang masih masih terletak di lokasi balai desa. Sebelum taraweh dimulai, terlebih dahulu sambutan dari Camat Ciwaringin yang merasa senang daerahnya dijadikan sebagai tempat acara bagian dari Safari Ramadhan. Berikutnya, Bupati menyampaikan sambutan dengan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendekatkan diri kepada Allah SWT, seraya menegaskan bahwa, “kalau kita yakin dan percaya kepada Allah maka apa yang kita harapkan akan dapat terwujud”. Selanjutnya beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada kuwu dan camat yang telah menyediakan tempat sebagai acara Safari Ramadhan. Disampaikan juga bahwa pada Tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Cirebon mengalokasikan anggaran bantuan untuk anak yatim piatu, kaum dhuafa, dan guru mengaji sebesar Rp. 4.539.700.000.  “Pemerintah daerah juga sangat memperhatikan guru ngaji”, tambahnya.

 

Selepas acara buka puasa dan taraweh bersama di Galagamba tersebut, Bupati dan rombongan langsung menuju Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun dan tiba sekitar pukul 20.35. Setelah tiba dan kumpul di ruangan balai desa, Bupati dan rombongan berjalan kaki menuju Masjid Al’Ithisam di RT. 002 RW 004 Jungjang sembari menyapa warga disepanjang jalan menuju Masjid.  Kehadiran beliau disambut sesepuh sekaligus tokoh agama setempat, DR. KH. Muklisin, yang dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih dikunjungi Bupati sekaligus rasa kagetnya, karena kunjungan beliau sangat mendadak yang direncanakan sebelumnya adalah shalat Subuh di Al’Itisham ini.

 

Sementara itu, Bupati menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah silaturahim, yang dengan itu mudahan-mudahan kita semua dijauhkan dari marabahaya.  Sebelum meninggalkan masjid, Bupati menyerahan cinderamata yang diterima oleh KH. Muklisin dan kembali menemui jamaah masjid yang ‘memanggil-memanggil’ ingin melihat lebih dekat dengan orang nomor satu di Kabupaten Cirebon ini.

 

Usai mengunjungi Masjid Al’Itisham Bupati berjalan kaki menyusuri sepanjang pasar Arjawinangun dan perumahan warga berkeliling sekitar Desa Jungjang yang diperkirakan memakan jarak kurang lebih 4 KM untuk kemudian lembali ke Balai Desa Jungjang sambil ngobrol dan beristirahat. Esok paginya usai sahur Bupati melaksanakan shalat Subuh kembali ke Masjid Al’Istikham. (ES/Jay/Nj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *