Humas Setda – Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Nasional SD/SMP Tingkat Kabupaten Cirebon dibuka secara resmi oleh Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., M.Si bertempat di Gor Rangajati Sumber, Rabu (5/4/2017). acara tersebut di hadiri oleh unsur Forkopimda, Ketua Koni Kab Cirebon, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan se-Kab. Cirebon, Kepala SD dan SMP serta undangan.
Acara diawali dengan arak-arakan karnaval yang di tampilkan oleh setiap kontingen SD/SMP dari 40 Kecamatan. Setiap Kecamatan menampilkan beragam kesenian tradisional seperti seni singa depok, seni burok dan marching band.
Mengawali sambutanya Bupati Cirebon merasa bersukur karena dilingkungan Dinas Pendidikan Kab. Cirebon sudah maju selangkah dari Kabupaten lain, khususnya dicabang olahraga catur pada tahun 2016, dan berkesempatan berlaga di tingkat internasional. Namun demikian untuk mengembangkan bakat dan minat baik akademik maupun non akademik, guna memenangkan persaingan di era global ini setidaknya harus memiliki satu kesamaan yaitu fokus pada pendidikan dengan senantiasa meningkatkan kualitas serta aksebilitas pendidikannya.
“Kegiatan O2SN dan Lomba Seni Siswa Nasional yg digelar setiap tahun, tidak hanya berorientasi pada kejuaraan, akan tetapi esensinya terletak pada nilai pendidikan, yaitu menjadikan kegiatan ini sebagai pengalaman belajar,” Ujar Bupati.
Sebanyak 40 Kecamatan yang ada di Kab. Cirebon, mengikuti kegiatan O2SN yang pesertanya terdiri dari siswa SD dan SMP. “Dalam olimpiade olah raga siswa nasional dan festival lomba seni siswa nasioanl merupakan ajang kompetensi dan unjuk kemampuan, akan tetapi pada dasarnya kegiatan lomnba tersebut merupakan ajang pembelajaran terutama dalam hal olah pikir, olah hati, dan olah rasan serta pengembangan sikap dan kepribadian siswa”,imbuhnya. (Jae)