Cirebon- Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya Ridwan Kamil menekankan pentingnya kolaborasi kepada semua elemen masyarakat, supaya dampak sosial dan ekonomi akibat PSBB bisa tertangani.

“Karena bantuan pemerintah dari delapan (pintu bantuan) belum tentu mampu untuk mencapai semuanya,” kata Atalia saat lewat  vicon

Menurut Atalia, Gasibu diluncurkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar untuk memenuhi kebutuhan pangan.

“Pemda (Provinsi Jabar) akan sangat mendorong terkait dengan gerakan ibu-ibu PKK ini. Kita tidak bisa sendirian. Apa yang harus kita lakukan? Kolaborasi dan program jabar bergerak,” ucapnya dalam vicon tersebut.

Maka itu, Atalia memberikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah terlibat dan mendukung program jabar bergerak termasuk di kab/kota se jabar,”ungkapnya

“Terimakasih kepada  semua jajaran TP PKK kab.Cirebon. Karena kolaborasi ini terlihat nyata,ujarnya

“Saya kira ini yang kita perlukan, bagaimana untuk memastikan bahwa masyarakat ini secara pangan mereka terpenuhi. Mudah-mudahan semua diberikan kesehatan dan juga pelaksanaan program ini bisa dilaksanakan secara berkesinambungan dan memastikan bahwa tidak ada lagi masyarakat yang kelaparan,” tambahnya.

Semnatara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Cirebon Dra.Hj. Nunung Roosmini  mengatakan bahwa apa yang sudah di programkan jabar bergerak selama ini sudah dilaksankan oleh pkk kab.cirebon dengan menyalurkan bantuan westafel dari prov jabar untuk atasi pandemi covid 19 dan  juga pkk kab. Cirebon memberikan bantuan masker kepada warga serta membagikan nasi kotak setiap hari sebanyak 300 kepada warga cirebon yang terkena dampak isolasi mandiri melalui dapur umum.

“Gerakan Gasibu sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten cirebon, karena sedikitnya dapat meringankan beban masyarakat yang sedang berada di tengah-tengah permasalahan ekonomi akibat dari pandemi COVID-19,” kata nunung dalam videoconference,senin 4/5/2020 di pendopo bupati cirebon.

Melalui dapur umum Gasibu, TP PKK kab.Cirebon membagikan Takjil dan Nasi Bungkus atau disebut Tajibu. Ada ratusan Tajibu yang dibagikan kepada masyarakat terdampak COVID-19.

“Untuk dapur umum sendiri alhamdulilah banyak yang memberikan bantuan dari instansi pemerintah ataupun pihak non pemerintah untuk memenuhi kebutuhan berupa bahan pokok seperti telor dan sembako lainya.

kemarin dan hari ini mulai dibagikan ratusan  Dan hari ini sudah disiapkan juga 500 nasi kotak yang akan disalurkan kepada warga cirebon,”tutur ibu bupati kepada ibu gub.jabar saat vicon.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *